‘New Normal’ siap menjadi kultur baru di Indonesia. Perlahan menggeliat dari pandemi COVID-19, seluruh sektor mulai bergerak. Tak terkecuali layanan ojek online dan pesan antar makanan. Gojek menunjukkan komitmennya melalui penerapan sederet protokol kesehatan untuk sambut New Normal.
Bagi Para Mitra Gojek
Gojek telah menyiapkan posko aman bagi para mitranya. Hal ini untuk menjamin kesehatan dan kebersihan mitra maupun kendaraan mereka.
Posko Aman Bersama ini dioperasikan secara bertahap di 16 kota mulai dari Jabodetabek hingga Batam. Posko ini juga memiliki petugas yang terlatih, termasuk mitra yang tergabung dalam beragam komunitas. Hal ini dilakukan untuk memperluas jangkauan layanan sekaligus memberikan pendapatan tambahan bagi mereka.
Undangan untuk menyambangi Posko Aman Bersama bagi mitra akan dikirim lewat aplikasi. Nantinya di posko ini, mitra akan mendapat tiga jenis layanan.

Pertama, pengecekan suhu tubuh. Mitra akan diukur suhunya minimal satu minggu sekali. Data pengukuran akan dikumpulkan dalam sistem. Sehingga, pengguna tak perlu khawatir karena Gojek memastikan kesehatan para mitra sebelum kembali beroperasi.
Kedua, pembagian paket kesehatan setiap bulan. Paket kesehatan bagi para mitra terdiri atas masker, hand sanitizer, dan vitamin. Ketiga, penyemprotan kendaraan dengan disinfektan. Protokol ini akan menjamin kebersihan kendaraan sebelum mitra menjemput penumpang.
Ketiga layanan tersebut tetap mematuhi physical distancing karena dilakukan secara drive thru.

Gojek juga rutin mengedukasi para mitra tentang kebiasaan hidup bersih dan sehat. Hal tersebut meliputi istirahat yang cukup, rajin cuci tangan, menggunakan hand sanitizer, masker, dan sarung tangan saat bertugas.
Driver juga dihimbau untuk membersihkan helm dengan disinfektan secara rutin. Tak sampai di situ, Gojek juga meminta para driver membersihkan kendaraan mereka. Hal ini ditekankan mengingat banyak area motor kerap terpapar kontak fisik. Misalnya saja bagian pegangan belakang jok, rem tangan, maupun stang motor.
Sebagai pencegahan menularnya COVID-19, driver diminta mengurangi kontak fisik maupun pembicaraan dengan pelanggan.
Bagi para Pengguna Layanan Gojek
Gojek memberikan standar layanan baru bagi pengguna maupun mitra, yakni Sekat Pelindung. Sekat ini akan berperan sebagai proteksi ekstra dari penyebaran virus saat berkendara. Sekat ini diberikan gratis secara bertahap pada layanan GoCar di 16 kota.
Pengguna juga diberikan akses data kesehatan para driver. Misalnya status verifikasi suhu tubuh driver maupun kebersihan kendaraan mereka. Data ini bisa diakses melalui aplikasi Gojek, tepatnya pada bagian profil driver, setelah pelanggan memesan layanan Go-Ride maupun Go-Car.

Gojek menyarankan pengguna memakai helm sendiri untuk layanan Go-Ride. Gojek juga menghimbau penumpang mematuhi anjuran kesehatan COVID-19. Misalnya menerapkan etika bersin dan batuk, memakai masker, dan hand sanitizer.
Serupa dengan Go-Ride, pada layanan Go-Car, penumpang diminta memakai hand sanitizer sebelum dan setelah memegang gagang pintu mobil. Penumpang juga dilarang membuang sampah seperti masker atau tisu di dalam mobil.
Gojek juga berkomitmen membagikan masker dan hairnet bagi pengguna sebelum melakukan perjalanan. Selain itu, Gojek menganjurkan pembayaran menggunakan Gopay untuk meminimalisir kontak fisik selama transaksi.
[…] Baca juga: Inilah Protokol Kesehatan Gojek Sebagai Strategi New Normal […]
[…] Baca juga: Inilah Protokol Kesehatan Gojek Sebagai Strategi New Normal […]