game-fall-guys
Cr. Pixabay

Fall Guys: Ultimate Knockout, game yang dikembangkan oleh Mediatonic ini sempat menggemparkan pasarnya pada Agustus 2020. Permainan ini terinspirasi dari Benteng Takeshi yang mana peserta harus berusaha keras untuk bisa menaklukkan tantangan yang ada di depan mereka demi mencapai tujuannya. Untuk membuat game ini lebih menarik, terdapat perubahan musim dalam kurun waktu tertentu, seperti season kedua yang bertemakan Medieval Knockout dan season ketiga yang sedang berjalan sekarang bertemakan Winter Knockout. Dikabarkan bahwa season keempat sedang dalam tahap pengembangan. Reputasi Fall Guys juga kemudian didukung dengan diraihnya berbagai penghargaan pada tahun 2020, seperti salah satunya menjadi Best Family Game dari Golden Joystick Award.

Meskipun dengan pesatnya pertumbuhan Fall Guys, aplikasi ini belum bisa diakses baik untuk Apple ataupun Android. Aplikasi game ini hanya bisa dimainkan di Windows, PlayStation, Nintendo, Xbox dan Series X. Tanpa hadirnya di telepon genggam, Fall Guys tetap bisa meraih keuntungan yang luar biasa hanya dari satu hari setelah dirilis. Berdasarkan Wikipedia, tertulis bahwa Fall Guys berhasil mencapai 1,5 juta pemain dalam waktu 24 jam. Posisinya di pasar sangat kuat hingga Superdata mencatat bahwa ia mendapat keuntungan paling besar dengan matrix yang sama seperti Overwatch. Adanya game serupa yang bisa dimainkan di mobile adalah Stumble Guys, namun game ini bukan merupakan bagian dari Fall Guys.

Tentu saja dengan reputasi dan pengembangan yang begitu pesat, Fall Guys sendiri telah menarik perhatian berbagai investor. Pada hari Selasa lalu, Epic Games mengumumkan bahwa ia mengakuisisi pengembang Fall Guys yaitu Mediatonic. Namun, angka yang disetujui oleh kedua perusahaan untuk proses ini dirahasiakan dan hanya diketahui oleh kedua belah pihak. Proses ini mencakup Mediatonic dan Fortitude Games yang berada di bawah naungan Tonic Games Group.

Baca Juga: 5 TV LED Layar 4K UHD Terbaik 2021 Manjakan Para Gamers Konsol

Dave Bailey, CEO dan Pendiri dari Tonic Games Group sangat antusias dengan merger ini. “Di Tonic Games Grup, kami sering mengatakan bahwa ‘semua orang berhak mendapatkan game yang menurut kami dibuat untuk mereka.’ Dengan Epic, kami merasa seperti telah menemukan rumah yang dibuat untuk kami. Mereka berbagi misi kami untuk membangun dan mendukung game yang memiliki dampak positif, memberdayakan orang lain, dan bertahan dalam ujian waktu dan kami sangat bersemangat untuk bergabung dengan tim mereka”, katanya.

Hal yang sama juga terlihat dari ungkapan Tim Sweeny, CEO dan Pendiri dari Epic Games. “Bukan rahasia lagi bahwa Epic berinvestasi dalam membangun metaverse dan Tonic Games berbagi tujuan ini. Saat Epic bekerja untuk membangun masa depan virtual ini, kami membutuhkan bakat kreatif hebat yang tahu cara membuat game, konten, dan pengalaman yang hebat”, katanya.

Dengan adanya akuisisi ini, dikatakan bahwa Fall Guys akan tetap dikembangkan dengan lebih baik lagi. Kehadiran Fall Guys yang ada di Steam juga tidak akan dicabut, namun Fall Guys akan diperjualbelikan di Epic Game Store di PC. Berbeda dengan Rocket League yang sebelumnya diakuisisi oleh Epic Games, sejauh ini, Epic Games belum memberikan pernyataan bahwa Fall Guys akan dipasarkan secara gratis. Namun, ada isu bahwa kemungkinan Fall Guys akan meluncurkan versi di smartphone, tetapi mengingat adanya isu antara Apple dan Epic Games yang terjadi bisa saja menjadi sebuah tantangan. Meskipun demikian, Fall Guys tetap memberikan fasilitas dan kesenangan bagi pemainnya, terutama selama masa karantina dan pandemi ini.

One thought on “Fall Guys Resmi Bergabung dengan Epic Games, Pengembang Fortnite”

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *